Wednesday, March 25, 2020

Adobe Lightroom #4 How to Edit and Free Preset Via Android


Hasil foto yang menarik adalah dambaan setiap orang maka dari itu bermunculan berbagai aplikasi penunjang untuk membuat hasil foto menjadi menarik, seperti Adobe Lightroom, Adobe Photoshop dll. Disini saya membagikan sedikit trik untuk membuat foto menjadi menarik aplikasi yang saya gunakan disini ialah Adobe Lightroom mobile via android, untuk selengkapnya saksikan video yang saya bagikan di kanal Youtube, untuk dukungan kalian terhadap blog dan channel yang saya buat alangkah baiknya mengikuti dengan cara Subrcribe dan Like channel Youtube saya. 



Simaklah video dengan baik karena password file terletak dalam video !

Adobe Lightroom #5 How to edit and free Preset via Android

adobe lightroom


Dalam memperindah foto agar lebih menarik selayaknya kita sering menyuntingnya menggunakan aplikasi yang mempermudah kita dalam hal penyuntingan, dikesempatan ini saya ingin berbagi tentang cara menyunting sebuah foto agar terlihat menarik dengan menggunakan aplikasi Adobe Lightroom di android. Untuk selengkapnya saksikan video yang saya unggah di kanal Youtube.




kalian juga dapat mendapatkan preset seperti yang ada dalam video dalam format file XMP, saya sarankan untuk menonton video terlebih dahulu dikarenakan password file terdapat dalam vidio.



Thursday, March 22, 2018

Jaringan Komputer


Jaringan Komputer

v Pengertian jaringan komputer.
     Jaringan computer adalah hubungan dua buah device ataupun lebih yang digunakan untuk berkomunikasi diantara device tersebut seperti sebuah kumpulan komputer, printer, peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak baik melalui perantara kabel maupun wireless, sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data. Setiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.

v Media Jaringan.
     Membentuk sebuah jaringan dibutuhkan komponen pembentuk komputer, berupa End device, perantara prangkat jaringan, media transmisi, dan dalam membangun sebuah jaringan komputer, diperlukan sebuah media transmisi baik menggunakan kabel maupun menggunakan wireless seperti, media kabel, saluran telpon, gelombang radio, satelit, Bluetooth ataupun infrared.
Ø  Kabel.
     Dalam media transmisi menggunakan kabel biasa menggunakan kabel jaringan seperti Unshielded Twisted-Pair Cable, Shielded Twisted-Pair Cable, Coaxial cable, Copper media safety. Kabel tembaga tersebut juga memiliki karakteristik seperti Murah, mudah untuk menginstal, resistansi rendah untuk arus listrik, dan Jarak interfensi sinyal.
     Pada umumnya jaringan komputer menggunakan media transmisi berupa kabel UTP. Kabel UTP terdapat 2 jenis dalam pemasangannya yaitu Type Straight, Type Cross. Kabel UTP juga memiliki standar dan jenis yaitu TIA / EIA-568, dan IEEE: Cat5, Cat5e, Cat6, Cat, untuk standar kabelnya dan Rollover, Crossover, Straight-through untuk jenisnya. Kabel UTP mempunyai jenis yang bervariasi dengan spesifikasinya masing-masing, oleh karenanya dalam pemilihan kabel UTP yang sesuai untuk kebutuhan pembangunan jaringan komputer tersebut beracuan pada Bandwidth dan Distance dari jaringan yang akan dibangun itu sendiri.
     Kabel Shielded Twisted-Pair (STP) memiliki bandwidth 0-100 Mbps dengan panjang kabel maximal 100 Meter. Kabel jarang digunakan pada jaringan karena faktor harga dan perlu di-grounded atau pembumian pada kedua ujungnya untuk mengurangi noise.
    Kabel berikutnya adalah kabel fiber optic merupakan media transmisi yang terbuat dari serat kaca dan plastic, yang memanfaatkan bias cahaya untuk mentransmisikan data. Sumber cahaya yang digunakan adalah laser, karena memiliki spektrum yang sempit. Kabel fiber optik juga memiliki sifat dan jenis media seperti mentransmisikan data dengan jarak yang lebih jauh, fleksibel , mentransmisikan dengan meminimalis redaman, kebal terhadap EMI dan RFI itu untuk sifatnya dan single mode dan multimode untuk jenis medianya.

Ø Wireles.
     Wireless atau nirkabel adalah transfer informasi/data antara dua atau lebih device yang tidak terhubung oleh kabel. Karena sifatnya yang nirkabel Wireless memiliki kelebihan dibandingkan dengan media transmisi kabel, seperti devicenya dapat dibawa ke mana saja/mobile. Terdapat standart dan regulasi yang harus disepakati bersama agar wireless teknologi dapat saling terkoneksi dan standarisasi ini distandarisasi dengan IEEE 802.11. contoh 802.11a , 802.11b , dan 802.11n/g.
     Wireles memiliki sifat dan jenis medianya seperti Komunikasi data menggunakan radio atau microwave frekuensi untuk sifatnya dan Wi-Fi, Bluetooth, WiMax untuk jenisnya Wireless LAN terbagi menjadi dua yaitu Wireless Access Point dan Wireless adapter NIC

v  Jenis jenis Jaringan Komputer
     Secara umum jaringan komputer dibagi atas lima jenis, yaitu PAN, LAN, MAN, WAN.

Ø PAN (Personal Area Network)
    PAN ( Personal Area Network) adalah  jaringan computer yang digunakan untuk transmisi data antara perangkat pribadi seperti komputer, tablet, smartphone, konsol video game dan sebagainya. PAN dapat digunakan untuk komunikasi antara perangkat pribadi sendiri atau untuk menghubungkan perangkat ke jaringan dengan tingkatyang lebih besar.
Ø  LAN (Local Area Network)
     LAN (Local Area Netwoork) adalah jaringan komputer yang menghubungkan komputer dalam area terbatas seperti rumah,sekolah, kantor dan sebagainya yang memiliki peralatan jaringan sendiri dan interkoneksi yang dikelola secara local.
Ø  MAN (Metropolitan Area Network)
     Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.
Ø  WAN (Wide Area Network)
     Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.

     Sebenarnya terdapat banyak jaringan didunia ini, seringkali menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda. Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang seringkali tidak kampatibel dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal ini diperlukan sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya. Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet.

v Keamanan jaringan
     Dalam keamanan jaringan atau network security sangatlah penting bagi sebuah jaringan komputer untuk mencegah adanya penyalahgunaan  sumberdaya jaringan yang tidak sah atau illegal. Sedangkan tugas keamanan jaringan itu sendiri dikontrol oleh administrator jaringan itu sendiri.
Berikut ini beberapa ancaman keamanan yang mengintai suatu jaringan komputer, diantaranya adalah :
1.      Virus, worm, dan trojan horse
2.      Spyware dan adware
3.      Serangan zero-day, juga disebut serangan zero-jam
4.      Serangan hacker
5.      Intersepsi data dan pencurian
6.      Pencurian identitas
Beberapa solusi  dari ancaman keamanan tersebut adalah sebagai berikut:
1.      Antivirus dan antispyware 
2.      Filtering firewall
3.      Sistem firewall khusus
4.      Access control list (ACL)
5.      Intrusion prevention systems (IPS)
6.      Virtual Private Networks (VPN).




Friday, January 12, 2018

Line Follower dengan Atmega16

Robot Line Follower adalah sebuah robot yang dapat mengikuti garis pada suatu bidang datar. Robot Line Follower ada dua jenis yaitu robot line follower analog dan robot line follower digital, perbedaan yang terlihat jelas antara kedua jenis robot ini yaitu pada robot line follower (LF) analog tidak menggunakan program sedangkan robot LF digital dijalankan menggunakan program. 

mikrokontroler

Disini kita akan membahas tentang LF digital yang dijalankan menggunakan program. Dalam membuat line follower ada 3 bagian penting;

  1. Modul elektronik robot line follower terdiri dari rangkaian pengendali utama (main controller), rangkaian sensor, dan rangkaian driver.
  2. Modul Mekanikal bagian mekanikal dari robot line follower merupakan bagian penggerak dari robot line follower yang terdiri dari dinamo/motor, gear box dan roda.
  3. Modul Program/firmware merupakan salah satu bagian terpenting dari robot line follower yang menggunakan microkontroler. 
LF yang saya buat ini menggunakan input sensor photodioda, pengendali utama menggunakan atmega16 dan modul driver menggunakan IC L293D. 

berikut adalah shortcode yang saya gunakan:

#include <io.h>

void diam()
{
PORTB.0=0;
PORTB.1=0;
PORTB.2=0;
PORTB.3=0;
PORTD.0=0;
PORTD.1=0;
PORTD.2=0;
}
void maju()
{
PORTB.0=0;
PORTB.1=1;
PORTB.2=0;
PORTB.3=1;
PORTD.0=0;
PORTD.1=1;
PORTD.2=0;
}
void kiri()
{
PORTB.0=0;
PORTB.1=0;
PORTB.2=0;
PORTB.3=1;
PORTD.0=1;
PORTD.1=0;
PORTD.2=0;
}
void kiri_banting()
{
PORTB.0=1;
PORTB.1=0;
PORTB.2=0;
PORTB.3=1;
PORTD.0=1;
PORTD.1=0;
PORTD.2=0;
}
void kanan()
{
PORTB.0=0;
PORTB.1=1;
PORTB.2=0;
PORTB.3=0;
PORTD.0=0;
PORTD.1=0;
PORTD.2=1;
}
void kanan_banting()
{
PORTB.0=0;
PORTB.1=1;
PORTB.2=1;
PORTB.3=0;
PORTD.0=0;
PORTD.1=0;
PORTD.2=1;
}

void main(void)
{
DDRA=(1<<DDA7) | (1<<DDA6) | (1<<DDA5) | (1<<DDA4) | (1<<DDA3) | (0<<DDA2) | (0<<DDA1) | (0<<DDA0);
PORTA=(0<<PORTA7) | (0<<PORTA6) | (0<<PORTA5) | (0<<PORTA4) | (0<<PORTA3) | (0<<PORTA2) | (0<<PORTA1) | (0<<PORTA0);
DDRB=(1<<DDB7) | (1<<DDB6) | (1<<DDB5) | (1<<DDB4) | (1<<DDB3) | (1<<DDB2) | (1<<DDB1) | (1<<DDB0);
PORTB=(0<<PORTB7) | (0<<PORTB6) | (0<<PORTB5) | (0<<PORTB4) | (0<<PORTB3) | (0<<PORTB2) | (0<<PORTB1) | (0<<PORTB0);
DDRD=(1<<DDD7) | (1<<DDD6) | (1<<DDD5) | (1<<DDD4) | (1<<DDD3) | (1<<DDD2) | (1<<DDD1) | (1<<DDD0);
PORTD=(0<<PORTD7) | (0<<PORTD6) | (0<<PORTD5) | (0<<PORTD4) | (0<<PORTD3) | (0<<PORTD2) | (0<<PORTD1) | (0<<PORTD0);

while (1)
      {
       switch(PINA)
       {
       case 0b00000000 : kiri_banting();break;
       case 0b00000010 : maju();break;
       case 0b00000110 : kiri();break;
       case 0b00000100 : kiri_banting();break;
       case 0b00000011 : kanan();break;
       case 0b00000001 : kanan_banting();break;
       default : break;
       }
      }
}

SEKIAN DAN SELAMAT MENCOBA

Membuat Kalkulator Sederhana dengan Atmega16

   Pada ulasan berikut ini saya akan membahas tentang cara membuat kalkulator sederhana menggunakan atmega16. Pada umumnya fungsi kalkulator sendiri adalah sebagai alat bantu kita dalam proses perhitungan agar lebih mudah dan cepat, disini saya akan membuat kalkulator sederhana dengan output LCD yang berfungsi sebagai penampil yang digunakan untuk status kerja dan dengan input keypad matrik yang berfungsi sebagai masukan yang nantinya akan kita gunakan.

Berikut adalah tampilan skematik dari proteus;

mikrokontroler

Berikut adalah  listing program dari aplikasi kalkulator menggunakan atmega16;

#include <mega16.h>
#include <delay.h>;
#include <lcd.h>;
#include <stdlib.h>;
#include <math.h>;
#define scanKeypad 1
#define stopScan 0
// Alphanumeric LCD Module functions
#asm
.equ __lcd_port=0x15 ;PORTC
#endasm
#include <lcd.h>;
int bacaKeyPad(void);
float kalkulator(void);
int operand1 = 0 , operand2 = 0 ;
float hasil = 0 ;
char kode=0 , bufferLCD[50] ;
void main(void)
{
PORTA=0x00;
DDRA=0x0F;
PORTC=0x00;
DDRC=0x00;
lcd_init(20);
while (1)
{
kalkulator();
};
}
//==================
int bacaKeyPad(void){
char StatusBaca = scanKeypad ;
while(StatusBaca==scanKeypad){
PORTA.0 = 1 ;
PORTA.1 = 0 ;
PORTA.2 = 0 ;
PORTA.3 = 0 ;
if(PINA.4 == 1){return 7 ; StatusBaca = stopScan;}
if(PINA.5 == 1){return 8 ; StatusBaca = stopScan;}
if(PINA.6 == 1){return 9 ; StatusBaca = stopScan;}
if(PINA.7 == 1){return 10; StatusBaca = stopScan;}
//==========================================
PORTA.0 = 0 ;
PORTA.1 = 1 ;
PORTA.2 = 0 ;
PORTA.3 = 0 ;
if(PINA.4 == 1){return 4 ; StatusBaca = stopScan;}
if(PINA.5 == 1){return 5 ; StatusBaca = stopScan;}
if(PINA.6 == 1){return 6 ; StatusBaca = stopScan;}
if(PINA.7 == 1){return 11; StatusBaca = stopScan;}
//==========================================
PORTA.0 = 0 ;
PORTA.1 = 0 ;
PORTA.2 = 1 ;
PORTA.3 = 0 ;
if(PINA.4 == 1){return 1 ; StatusBaca = stopScan;}
if(PINA.5 == 1){return 2 ; StatusBaca = stopScan;}
if(PINA.6 == 1){return 3 ; StatusBaca = stopScan;}
if(PINA.7 == 1){return 12; StatusBaca = stopScan;}
//==========================================
PORTA.0 = 0 ;
PORTA.1 = 0 ;
PORTA.2 = 0 ;
PORTA.3 = 1 ;
if(PINA.4 == 1){return 15; StatusBaca = stopScan;}
if(PINA.5 == 1){return 0 ; StatusBaca = stopScan;}
if(PINA.6 == 1){return 14; StatusBaca = stopScan;}
if(PINA.7 == 1){return 13; StatusBaca = stopScan;}
StatusBaca = scanKeypad ;
}
}
//==========================
float kalkulator(void)
{
int StatusBaca = scanKeypad ;
kode = bacaKeyPad();
if( kode < 10 ) // kalau angka 0-9 ditekan
{
operand1 = (operand1*10)+ kode ;
itoa(kode , bufferLCD); // rubah kode ke ASCII
lcd_puts(bufferLCD); //tampilkan kode operand1 yg ditekan
delay_ms(50);
}
//==========================
if( kode >; 9 &amp;amp;amp;&amp;amp;amp; kode < 16 ) // jika ditekan 10,11,12,13,14,15 (X, -, +, atau /)
{
if(kode == 10)lcd_putchar('/') ;
if(kode == 11)lcd_putchar('X') ;
if(kode == 12)lcd_putchar('-') ;
if(kode == 13)lcd_putchar('+') ;
operator = kode; // simpan operator yg dipilih
{
kode = bacaKeyPad();
if( kode < 10 )
{
operand2 = (operand2*10)+kode ;
itoa(kode , bufferLCD); // rubah kode ke ASCII
lcd_puts(bufferLCD); //tampilkan kode operand2 yg ditekan
delay_ms(50);
}
else if(kode == 14) //jika ditekan &amp;quot;=&amp;quot; laksanakan operasi
{
lcd_putchar('=');
if(operator == 10){ // jika ditekan '/'
hasil = operand1 / operand2 ;
}
if(operator == 11){ // jika ditekan 'X'
hasil = operand1 * operand2 ;
}
if(operator == 12){ // jika ditekan '-'
hasil = operand1 - operand2 ;
}
if(operator == 13){ // jika ditekan '+'
hasil = operand1 + operand2 ;
}
ftoa(hasil , 1 , bufferLCD); // rubah hasil ke string ( string adalah array berisi ascii diakhiri NULL )
lcd_puts(bufferLCD); // print hasil ke LCD
delay_ms(100);
kode = 0 ;
StatusBaca = stopScan ;
}
}
}
//==============================
return 0;
}


Cukup sekian dan selamat mencoba .